PGRI Terus Dorong Penyelesaian Guru Honor

 

Dari Konkerprov III PGRI Jateng
*PGRI Terus Dorong Penyelesaian Guru Honor*
*"Silahkan UU Sisdiknas Direvisi Tapi Jangan Ada Upaya Penggabungan UU Sisdiknas, UUGD, dan UU Pendidikan Tinggi"*
*Usung Dr. Muhdi Maju sebagai Calon DPD-RI pada 2024*

Semarang, Rabu (30/3)-Kominfo PGRI Jateng. PGRI Jateng terus berjuang agar persoalan guru honor segera diselesaikan oleh pemerintah dan pemerintah daerah. Selain untuk memenuhi kekurangan guru di berbagai daerah, juga untuk meningkatkan status dan kesejahteraan guru honor. Demikian diungkapkan ketua PGRI Jateng, Dr. Muhdi dan juga Sekjen PB PGRI, Drs. HM. Ali H Arahim dalam acara Konkerprov III PGRI Jateng, di kampus IV UPGRIS, Jln Gajah Semarang, Rabu (30/03/2022).

Dr. Muhdi maupun Ali H Arahim mengungkap pentingnya peningkatan status dan kesejahteraan guru honor sejalan dg upaya peningkatan mutu profesi guru dan kemajuan pendidikan. Dalam sambutanya, Dr. Muhdi juga mengungkapkan persoalan pendidikan dan guru serta berbagai kegiatan yg telah dilakukan PGRI Jawa Tengah. Diantaranya adalah: pelatihan digitalisasi pembelajaran, bantu bagi korban semeru, perjuangan untuk guru honor, penguatan tata kelolan organisasi (NEW SIK), bantuan untuk peserta tes PPPK, perlindungan bagi anggota, Rekrutmen anggota, dan sebagainya.

Baca juga : Materi Konker Tahun Ketiga Masa Bakti XII PGRI Jawa Tengah

Sementara itu, menjawab pertanyaan wartawan tentang sikap PGRI terhadap upaya revisi UU Sisdiknas oleh pemerintah, Dr Muhdi menyatakan, PGRI tidak keberatan adanya upaya pemerintah melakukan revisi terhadap UU Sisdiknas untuk disesuaikan dengan tuntutan perkembangan.

"Silahkan UU Sisdiknas direvisi sesuai tuntutan perkembangan, tetapi jangan ada upaya penggabungan UU Sisdiknas, UUGD, dan UU Pendidikan Tinggi", ungkap Dr Muhdi.

Dr. Muhdi juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pengurus PGRI Kab/kota, cabang dan ranting yang terus berkegiatan untuk memperkokoh PGRI di usia yg ke 77 ini. Rasa bangga juga diungkapkan terhadap sekolah-sekolah PGRI yg telah menunjukkan prestasinya, bukan hanya di tingkat nasional tetapi juga Intetnasional.

"Seperti SMA PGRI 2 Kayen Pati dan SMK PFRI Mejobo Kudus. Begitu juga Upgris yg semakin maju dan berprestasi", tegas Dr Muhdi.

Selanjutnya, Konkerprov III PGRI Jateng setelah mendengar laporan dari hasil sidang-sidang komisi memutuskan mengusung Dr. Muhdi maju sebagai calon anggota DPD RI pada pemilu anggota legislatif yang akan datang.

Pada akhir kegiatan Konkerprov juga mengesahkan pernyataan sikap terkait berbagai persoalan guru, pendidikan dan PGRI yg dibacakan Sekum PGRI Jateng, Aris Munandar.

Dalam acara pembukaan, gubernur jateng Ganjar Pranowo memberikan sambutanya secara Daring.

Sebelumnya, Ketua panitia Dr. Bunyamin, M.pd melaporkan dasar, tujuan dan tema serta peserta Konkerprov III PGRI sejumlah 225 orang. (Pur/Wis)